- Kode Promo: Arvi ToursRental Mobil Bali Tour
- Kode Promo: Arvi ToursPaket Wisata Bali
- Kode Promo: Arvi ToursPaket Wisata Vw Safari Bali
- Kode Promo: Arvi ToursPaket Wisata Labuan Bajo
- Kode Promo: Arvi ToursRental Mobil Kupang
- Kode Promo: Arvi ToursRental Mobil Labuan Bajo
- Kode Promo: Arvi ToursLayanan Antar Jemput Bandara
Kabupaten Bangli Memiliki Salah 1 Danau Terbesar Di Bali
25 November 2024 743x Tempat Wisata Bali
Bangli
Kabupaten Bangli adalah sebuah kabupaten (kabupaten) di Bali, Indonesia. Ini memiliki luas 520,81 km2 dan populasi 197.210 (2004). Kursi kabupatennya adalah Bangli. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Buleleng di utara, Klungkung dan Karangasem di timur, serta Kabupaten Klungkung, Gianyar di Selatan, Badung dan Gianyar di barat.
Bangli terbagi menjadi 4 kecamatan, 4 dusun dan 56 desa. Kintamani yang merupakan salah satu destinasi terkenal di Bali merupakan salah satu sundistrik di Bangli. Di antara delapan kabupaten dan satu kota di Bali, Bangli merupakan satu-satunya kabupaten yang tidak memiliki garis pantai. Namun, Bangli memiliki danau terbesar di Bali, Danau Batur, yang berfungsi sebagai sumber air bagi sebagian besar lahan pertanian di Bali selatan.
Mengenai peran penting danau, sistem subak secara simbolis menganggap Pura Ulun Danu Batur sebagai orientasi pemujaan kepada Dewa Wisnu, pelindung alam semesta. Terletak di pegunungan tengah dan dataran tinggi, Bangli memiliki cuaca yang sejuk dan menjadi lebih dingin di malam hari, terutama di Kintamani.
Prioritas Pembangunan Kabupaten Bangli ditempatkan pada kawasan ekonomi dengan penekanan pada Sektor Pertanian dalam arti luas, Pariwisata dan Industri kerajinan kecil khususnya penunjang pariwisata.
Terletak di ketinggian 400 m di atas permukaan laut, pegunungan di Bangli utara adalah penghasil bambu terbesar di Bali. Sebagian besar bangunan tradisional di Bali menggunakan bambu dari Bangli sebagai bahan atap.
Pada bangunan tradisional di pegunungan Bangli, bambu digunakan sebagai penutup atap. Kerajinan/Ulian Bambu yang merupakan industri kecil di Kabupaten Bangli merupakan komoditas unggulan dengan bahan baku lokal yang masih cukup tersedia.
Karena sejarah pemerintahan di Bali pada masa sistem monarki, Bangli pernah mengambil bagian penting antara akhir abad ke-10 dan awal abad ke-11, atau pada masa pemerintahan Raja Udayana dari dinasti Warmadewa.
Peninggalan arkeologi yang tersimpan di Pura Bukit Panulisan di Kintamani utara dapat menceritakan kisah sejarah Bali. Gaya hidup dan dialek masyarakat yang tinggal di pegunungan Kintamani menunjukkan bahwa bukan hanya prasasti yang dapat membuktikan peran penting Bangli di masa lalu, tetapi juga bukti hidup setelah penerapan gaya hidup tradisional yang baik.
Selain cuacanya yang sejuk dan pemandangan satwa liar yang menakjubkan di sekitar Danau Batur, berbagai peninggalan sejarah yang terpelihara dengan baik di kabupaten ini juga menjadi penunjang potensi wisata Bangli. Berbagai fasilitas akomodasi dan restoran telah dibangun.
Ada destinasi wisata di Bangli, selain Kintamani, ada ukit Jati, Taman Bali Raja, Air Terjun Kuning, Pura Kehen, Eco Tourism, Desa Adat Penglipuran, Tugu Pahlawan Penglipuran, Hutan Bambu, Desa Adat Pengotan, Resor Wisata Penelokan, Museum Vulcano Gunung Batur, Toyo Bungkah, Desa Kedisan, Desa Terunyan, Pura Pancering Jagat, Pura Batur, Pura Pucak Penulisan, Agrowisata Catur Kintamani, Pura Dalem Balingkang, Pantunan, Panorama Pura Puncaksari, Bukit Demulih dan masih banyak lagi.
Sejarah Kabupaten Bangli
Kabupaten Bangli lahir dari kekejaman, inses, pengkhianatan, dan pembunuhan. Di Bali, di mana legenda dan sejarah begitu terjalin, sejarah Bangli terbaca seperti cerita dari salah satu dongeng Panji. Pada abad ke-18, raja kejam Dewa Rai dari Taman menikahi sepupunya, Dewa Ayu dari keluarga Bangli Denbancingah, dan segera mulai merencanakan untuk menggulingkan pamannya, penguasa Nyalian. Dewa Rai mengadopsi Dewa Gede Tangkeban, putra penguasa Nyalian, tetapi putra tersebut jatuh cinta dan berselingkuh dengan istri ayah angkatnya, sang ratu.
Dia membujuk kekasihnya untuk mengubah rakyat Dewa Rai yang tidak puas melawan raja mereka yang dihina.
Setelah Dewa Rai dibunuh di pelataran Puri Agung Bangli, Dewa Gede Tangkeban menikah dengan ibu tirinya dan menjadi raja Bangli. Karena pernikahan ini tidak disetujui oleh adat agama saat itu, tujuh generasi penguasa dikutuk dengan nasib buruk.
Pada abad ke-18 dan ke-19, saat perdagangan maritim sangat penting, hanya kerajaan-kerajaan dengan pelabuhan yang kuat secara ekonomi dan politik. Untuk berdagang, Bangli terpaksa mengangkut barang-barangnya melalui wilayah lain, membayar upeti yang besar kepada penguasa mereka. Nasib Bangli berubah pada tahun 1849 ketika rajanya Dewa Gede Tangkeban II diangkat oleh Belanda untuk memerintah Kabupaten Buleleng di bagian utara.
Daerah yang luas ini dikuasai Belanda setelah Raja Buleleng Gusti Ketut Jilantik melakukan puputan. Konfederasi ini sangat menguntungkan Bangli—saat itu dapat memperoleh akses ke laut. Buleleng juga bisa diuntungkan karena bisa mengairi sawahnya dengan air Bangli.
Tapi serikat itu berumur pendek. Pada tahun 1854, Buleleng memberontak melawan Bangli. Tidak penting; pada tahun 1882, seluruh Bali utara berada di bawah pemerintahan kolonial Belanda secara langsung.
Bangli pertama kali dikenal
Dunia Barat ketika seorang dokter Jerman, Gregor Krause (1883-1959), diangkat ke rumah sakit Belanda di sini dari tahun 1912 hingga 1914. Sebagai seorang fotografer dan etnolog amatir, Krause mengambil lebih dari 4.000 foto selama masa jabatannya. Empat ratus di antaranya, bersama dengan laporannya tentang kehidupan budaya Bali, diterbitkan di Jerman pada tahun 1922 dan didistribusikan ke seluruh dunia.
Pengaruh buku tersebut di Eropa, yang baru saja muncul dari perang empat tahun dan masih berjuang melawan kemiskinan, sangat berpengaruh. Sebagian besar foto diambil di Bangli dan merupakan catatan sejarah yang tak ternilai pada masa itu—puri, kehidupan bangsawan, raja dan putri dalam pakaian upacara, penari topeng kerajaan.
Tokoh sastra terkenal lainnya, Muriel Pearson kelahiran Skotlandia, dengan nama pena Ketut Tantri, menulis Revolt in Paradise, sebuah kisah menarik tentang hidupnya di Bali dan Jawa dari tahun 1932 hingga 1947. Terinspirasi oleh film Hollywood awal The Last Paradise, dia datang ke Bali, menetap pertama di Denpasar, Segera tumbuh gelisah, dia berkendara ke pedalaman untuk mencari Bali yang sebenarnya.
Mobilnya kehabisan bensin di depan Puri Denpasar di Bangli. Raja saat itu mengundangnya ke istana dan akhirnya dia menjadi anak angkatnya. Dia memberinya nama Ketut Tantri, ketut berarti anak keempat. Dia memakai pakaian adat dan atas usul raja mengecat rambut merahnya menjadi hitam—hanya leyak yang berambut merah di Bali.
Dukungan 24/7
+6283115192999 Panggilan atau pesan teks kapan saja melalui Whatsapp, Viber, Line atau WeChat. Kami selalu di sini, dan kami akan dengan senang hati membantu. Email : admin@arvitour.com
Ditulis oleh Arvi
Arvi adalah seorang travel blogger yang berbasis di Bali. Dengan cinta saya akan petualangan dan keindahan alam, saya selalu bersemangat untuk menjelajahi tempat-tempat baru di sekitar Bali dan Indonesia. Melalui blog saya, Saya berbagi pengalaman dan tips tentang tempat-tempat menarik, makanan lezat, dan kegiatan yang dapat dilakukan di Bali, Nusa Penida, Labuan Bajo, Pulau Komodo, Dan Kupang Nusa Tenggara Timur Saya memiliki keahlian dalam menciptakan konten menarik dan inspiratif tentang tempat-tempat yang ia kunjungi. Ia juga terampil dalam memotret dan membuat video yang indah, sehingga para pembaca dapat merasakan pengalaman yang ia alami melalui tulisan dan gambar. Sebagai seorang travel blogger, Saya berdedikasi untuk mempromosikan pariwisata di Bali, Nusa Penida, Labuan Bajo, Pulau Komodo, Dan Kupang Nusa Tenggara Timur dan Indonesia. Saya ingin memperlihatkan kepada pembaca dari seluruh dunia betapa indahnya Indonesia dan betapa banyak tempat menarik yang dapat dikunjungi di negara ini. Dengan gaya penulisan yang santai dan ramah, Saya ingin membantu pembaca dalam merencanakan perjalanan mereka dan menginspirasi mereka untuk menjelajahi dunia.Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
15 Paket Watersport Bali Terbaik Free Pick Up Dan Drop Hotel
Watersport Bali - Wisatawan saat liburan di Bali selain mengunjungi tempat wisata menarik yang ada di Bali, juga menyukai aktivitas permainan di pantai Tanjung Benoa. selengkapnya
9 Panduan Lengkap Rental Mobil Labuan Bajo Bersama Arvi Tour
Rental Mobil Labuan Bajo Bersama Arvi Tour Rental Mobil di Labuan Bajo adalah pilihan yang populer bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam dan pesona pulau-pulau di kawasan tersebut. Dengan menyewa mobil, Anda dapat bebas menjelajahi destinasi wisata dengan lebih fleksibel dan nyaman. Namun, sebelum memutuskan untuk menyewa mobil di Labuan Bajo,... selengkapnya
Rental Mobil Kupang 24 Jam Dengan Supir Plus BBM Terbaik
Harga Sewa / Rental Mobil Murah Di Kota Kupang Rental Mobil Kupang online bersama Arvi Tour Dan Rental mempermudah liburan anda saat eksplore Kota Kupang Nusa Tenggara Timur dengan penawaran sewa mobil Kupang dengan harga promo. Banyak pilihan kendaraan sewa & memprioritaskan kenyamanan anda bersama keluarga saat berada di Kupang NTT. Mobil Bersih dan Te... selengkapnya
Pemakaman Desa Trunyan Salah 1 Desa Unik di Bali
Pemakaman Desa Trunyan Pemakaman Trunyan terletak di desa Trunyan di sebelah barat gunung Abang dan di sebelah timur danau Batur. Pemakaman ini memiliki keunikan dalam proses penguburannya. Pada ritual penguburan mereka membawa mayat dengan perahu ke kuburan. Alih-alih dikubur atau dikremasi, ia hanya dibaringkan di tanah, ditutup dengan pakaian, ditutup den... selengkapnya
40 Daftar Tempat Wisata Di Bali Terbaru
Daftar Tempat Wisata Di Bali Terbaru Tempat Wisata Di Bali – Siapakah yang tidak kenal Pulau Bali? Tujuan wisata ini jadi kebanggan dari Indonesia karena cukup terkenal dengan keelokan didalamnya yang cukup memesona yang membuat banyak didatangi, baik turis domestic sampai turis asing. Bali sering jadi wisata yang direferensikan untuk habiskan waktu&nb... selengkapnya
Perang Pandan Desa Tenganan Bali Salah 1 Adat Yang Unik
Perang Pandan Adalah Tari Perang Di Desa Tenganan Bali Tenganan Perang Pandan khusus untuk desa Tenganan saja. Kata “perang pandan” adalah kata benda dua kata dalam bahasa Indonesia, Tari perang di desa Tenganan ini disebut “ makare-karean ” Acara ini dilakukan pada saat upacara pura yang disebut “N... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
+6283115192999 -
Whatsapp
+6283115192999 -
Messenger
116986593023210 -
Email
admin@arvitour.com