Admin +6283115192999
Informasi lebih lanjut?
Home » Tempat Wisata Bali » 13 Hal Menarik Tentang Pura Goa Gajah Bali Wajib Anda Tau

Pura Goa Gajah Bali Adalah Candi Atau Pertapaan Biksu Buddha

Selamat datang di Pura Goa Gajah Bali atau Pura Gua Gajah yang terletak di sisi barat pedesaan, Kecamatan Blah Batuh dan Kabupaten Gianyar. Jaraknya sekitar 27 km dari kota Denpasar.

Gua ini dibangun di tepi jurang dari federasi 2 anak sungai yang disebut Sungai Pangkung , di mana irigasi dicampur dengan aliran Sungai Petanu. Daerah persekutuan dua sungai disebut Campuhan/Campuran.

Ia memiliki energi magis berdasarkan Konsep Rwabineda/dua hal yang berbeda pada konsep dasar ini maka Pura Goa Gajah atau Pura Gua Gajah sengaja dibangun di antara dua sungai.

Sejarah Goa Gajah

Dengan sejarah lebih dari 1.000 tahun, salah satu situs Hindu tersuci di Bali (dan atraksi paling populer) adalah gua yang dipenuhi ukiran makhluk mitologis.

Asal usul gua tidak pasti; satu kisah menceritakan bahwa itu diciptakan oleh kuku raksasa legendaris Kebo Iwa. Itu mungkin berasal dari abad ke-11, dan pasti ada selama Majapahit mengambil alih Bali.

Kompleks ini berisi citra Hindu dan Budha, karena gua berisi lingam dan yoni, simbol Siwa, dan gambar Ganesha, sedangkan di tepi sungai terdapat ukiran gambar stupa dan chattra, citra agama Buddha.

Gua ini ditemukan kembali oleh arkeolog Belanda pada tahun 1923, namun air mancur dan kolam pemandiannya baru ditemukan pada tahun 1954.

Goa Gajah, secara harfiah berarti ‘Gua Gajah’. Meski dinamai ‘gajah’, bukan berarti ada gajah asli yang hidup atau pernah tinggal di sini.

Nama Goa Gajah berasal dari ‘Lawa Gajah’, yang disebutkan dalam manuskrip yang ditemukan di situs ini. 

Nama Goa Gajah tertulis pada lontar Negara Kertagama yang disusun oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365 M. Lwa atau Lwah/Loh berarti sungai dan mencerminkan arti pertapaan yang terletak di Sungai Gajah atau di Air Gajah.

Pada prasasti tahun 944 Saka disebutkan dengan nama ‘ser ring Air Gajah’ yang berarti pemimpin subak di Air Gajah.

Konon kabarnya pertapaan Lwa Gajah terletak di Subak Air Gajah. Di kalangan warga setempat, Goa Gajah lebih dikenal dengan nama Pura Gua Gajah.

Sumber lain menyatakan bahwa ‘Gajah’ atau aspek gajah berasal dari sosok batu di dalam gua yang menggambarkan dewa Hindu Ganesha, yang dicirikan oleh kepala gajah.

Situs ini disebutkan dalam puisi Jawa Desawarnana yang ditulis pada tahun 1365. Pemandian yang luas di situs ini baru digali pada tahun 1950-an.

Prasasti kuno juga menyinggung nama Antakunjarapada, yang secara kasar diterjemahkan menjadi ‘perbatasan gajah’. Pintu masuk gua menunjukkan wajah raksasa yang mengancam dengan mulut terbuka lebar sebagai pintunya.

Berbagai motif yang menggambarkan hutan dan binatang diukir dari permukaan batu terluar. Wajah raksasa itu dianggap sebagai wajah gajah, dan untuk mencapai pintu masuk gua, Anda harus berjalan menuruni tangga yang panjang.

Kuil Gua Gajah Goa Gajah ditambahkan ke Daftar Tentatif Warisan Dunia UNESCO pada 19 Oktober 1995, dalam kategori Budaya.

Pura Gua Gajah Goa Gajah

Goa Gajah juga dikenal sebagai Pura Gua Gajah adalah situs arkeologi bersejarah yang signifikan dan salah satu objek wisata paling populer di Bali.

Kuil Gua Gajah Goa Gajah berasal dari abad ke-11. Dibangun di lereng bukit di mana dua aliran bertemu untuk membentuk persimpangan sungai, situs tersebut dianggap suci dan kuil dibangun untuk berdoa dan meditasi tertutup

Pintu masuk gua gajah menggambarkan wajah raksasa yang mengancam dengan mulut terbuka lebar membentuk pintu. Meskipun terdapat berbagai motif binatang dan hutan yang digambarkan melalui ukiran di permukaan batu bagian luar, permukaan pintu raksasa dianggap sebagai gajah.

Goa Gajah diukir pada permukaan batu dan Anda masuk melalui mulut setan yang besar. Di dalam gua berbentuk T, Anda dapat melihat sisa-sisa fragmen lingam, simbol lingga dari dewa Hindu Siwa.

Dan pasangan wanitanya yoni, ditambah patung putra Siwa, dewa berkepala gajah Ganesha. Di depan gua terdapat dua buah kolam pemandian berbentuk persegi dengan semburan air yang ditampung oleh enam sosok perempuan.

Nama Goa Gajah

Kata Goa Gajah diperkirakan berasal dari kata Lwa Gajah, nama Pura atau tempat pertapaan bagi biksu Budha. Nama Goa Gajah tertulis pada lontar Negara Kertagama yang disusun oleh Mpu Prapanca pada tahun 1365 M.

Lwa atau Lwah/Loh berarti sungai dan mencerminkan makna bahwa pertapaan terletak di Sungai Gajah atau di Air Gajah. Pada prasasti tahun 944 Saka disebutkan dengan nama ‘ser ring Air Gajah’ yang artinya pemimpin subak di Air Gajah. Kabarnya menyebutkan bahwa padepokan Lwa Gajah terletak di Subak Air Gajah.

Di kalangan warga sekitar, Pura Goa Gajah lebih dikenal dengan Pura Gua yang terletak di sebelah barat Desa Bedahulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar. Jaraknya sekitar 27 km sebelah timur Denpasar.

Berkunjung ke pura ini bisa dilakukan dengan mudah karena hanya beberapa meter di bawah jalan raya menuju desa Tampaksiring Memang pura ini dibangun di lembah Sungai Petanu yang memiliki panorama alam yang indah.

Pura Goa Gajah Secara Geografis

  • Di bagian utara candi, terletak Gua Alam berukir berbentuk huruf “T”. Di dalam goa ini terdapat patung Ganesha yang dianggap sebagai dewa ilmu pengetahuan. Selain itu, di lokasi juga dapat ditemui beberapa fragmen arca dan trilangga yang dikelilingi oleh delapan lingga kecil.
  • Pada dinding gua terdapat relung-relung pertapaan dan bagian muka Gua dihiasi dengan ukiran yang menggambarkan hutan rimba beserta isinya. Demikian pula prasasti pendek yang berbunyi ”Kumon” dan ”Sahywangsa”, yang menurut jenis hurufnya diduga berasal dari abad kesebelas Masehi. Sedangkan di sebelah barat goa, terdapat bangunan penahan arca jongkok di dalamnya, dan arca Ganesha serta Men Brayut. Yang terakhir dalam mitologi Buddhis dikenal sebagai Hariti, penyelamat anak-anak.
  • Di depan goa, kecuali arca penjaga, juga terdapat pecahan-pecahan bangunan yang tidak diketahui asal usulnya seperti pecahan-pecahan bangunan yang kini dikumpulkan di pelataran candi yang terletak di sebelah barat kolam pemandian. Patung-patung air mancur yang telah dikerjakan kembali di kolam pemandian suci ini terbagi menjadi tiga bagian dan dari segi gayanya, kemungkinan besar berasal dari abad kesebelas Masehi. Sayangnya, patung air mancur yang berada di tengah kolam, belum ditemukan hingga saat ini.

Di Pura Goa Gajah terdapat dua arca Buddha, salah satunya tanpa kepala sedangkan yang lain masih cukup bagus dengan gaya Jawa Tengah. Sisi utara patung ini seolah-olah menempel di tebing, di mana kaki candi tebing telah lama jatuh ke sungai.

Di sisi kecil ini dapat ditemukan relief stupa bercabang tiga dan reruntuhan candi tebing yang memiliki ukiran yang indah.
Berdasarkan temuan arkeologis seperti tersebut di atas, dapat diketahui Pura Goa Gajah berasal dari abad kesembilan hingga kesebelas Masehi.

Di masa lalu, itu berfungsi sebagai biara biksu Buddha dan pendeta Shivite. Konservatisme ini juga menunjukkan penyatuan agama Buddha dan Siwa berjalan dengan baik. Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Pura Goa Gajah diharuskan memakai selendang atau sarung karena selain berfungsi sebagai tempat wisata purbakala, pura ini juga merupakan tempat suci atau sanctum. Sarung dan selendang tersedia di lokasi.

Apa yang Diharapkan di Goa Gajah

Goa Gajah terletak di Sungai Petanu di tepi Desa Bedulu, Goa Gajah dikelilingi oleh hutan hujan yang megah dengan aliran air dan jalan setapak yang dibangun untuk membawa Anda melewati pepohonan.

Akses ke halaman utama adalah menuruni tangga dari area parkir pinggir jalan yang dipenuhi dengan kios minuman, toko suvenir, dan kios seni.

Saat Anda mencapai pangkalan, Anda akan menemukan balai pertemuan wantilan yang besar dan koleksi pahatan batu kuno yang besar, beberapa di antaranya telah dipugar ke masa kejayaannya.

Beberapa meter dari goa yang berada di tengah-tengah pelataran goa, terdapat kolam Patirtaan, tempat pengambilan tirta atau air suci untuk upacara.

Kolam suci ini awalnya terkubur di dalam tanah dan berhasil ditemukan pada tahun 1954 oleh Krijgsman dari departemen purbakala.

Kolam suci ini dilengkapi dengan arca-arca yang dilengkapi pancuran berupa Widyadara-Widyadari (malaikat) yang disusun berkelompok tiga baris dengan 6 arca ( 5 arca telah diletakkan kembali).

Mungkin dulunya ada 7 arca air mancur, ditengahnya dipasang arca sebagai penyela tetapi sampai sekarang keberadaannya belum diketahui.

Keberadaan 7 arca air mancur ini berdasarkan konsep Sapta Tirtha, tujuh air suci yang memiliki kemurnian setara dengan Sapta Nadi (tujuh sungai yang disucikan meliputi Gangga, Sindhu, Saraswati, Yamuna, Godawari, Serayu dan Narmada.

Makna simbolis bahwa pengambilan air dari masing-masing mata air memiliki nilai sakral seperti sapta nadi.

Di seluruh kompleks candi, berbagai struktur memperlihatkan pengaruh Hindu yang berasal dari abad ke-10 serta relik yang menampilkan beberapa unsur agama Buddha yang berasal lebih awal, sejauh abad ke-8.

Gua itu sendiri sebenarnya cukup dangkal, namun di dalamnya Anda akan menemukan tiga patung batu yang dibungkus kain kuning, merah dan hitam satu per satu.

Pengunjung mungkin penasaran dengan garis jelaga hitam yang menandai dinding gua, namun meski terlihat misterius, garis itu hanyalah hasil dari pembakaran dupa.

Mereka yang memiliki mata yang tajam akan dapat melihat sejumlah lekukan yang merupakan bukti tempat para pendeta pernah duduk untuk bermeditasi.

Di ujung selatan terdapat sawah yang indah dan sungai kecil yang mengarah ke Sungai Petanu – situs alam lain yang terjalin dalam legenda setempat.

Kompleks candi sisi utara didominasi oleh budaya Buddha sementara di seberang sungai di selatan didominasi oleh Shiva.

Alamat Goa Gajah & Peta Lokasi

Alamat Goa Gajah terletak di desa Bedulu, kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia

Sekitar 13 menit berkendara dari pusat Ubud, atau 1,5 hingga 2 jam perjalanan dengan mobil dari kawasan Nusa Dua, Jimbaran, Kuta, Seminyak.

Berikut adalah posisi akurat Goa Gajah di peta Google

Cara Menuju Goa Gajah

Cara termudah untuk sampai ke Goa Gajah adalah dengan menyewa sepeda motor atau mobil dengan supir , karena tempat ini mudah diakses dari setiap daerah di Bali.

Jika Anda datang dari Ubud hanya dengan berkendara ke selatan Ubud melewati suaka monyet menuju Bedulu, lalu belok ke timur (kiri) ke Jalan Raya Goa Gajah. Banyak tanda yang menunjukkan jalan menuju Goa Gajah serta objek wisata lainnya.

Namun jika Anda datang dari daerah Bali selatan, Anda membutuhkan waktu 1,5 hingga 2 jam perjalanan ke arah timur laut cukup ikuti Jl. By Pass Ngurah Rai dan Jl. Prof Dr Ida Bagus Mantra ke Jl. Pantai Saba di Saba.

Lanjut di Jl. Pantai Sabah. Ambil Jl. Padat Karya ke Jl. Kebo Iwa di Blahbatuh. Lalu Ambil Jl. Udayana dan Jl. Raya Semebaung ke Jl. Raya Goa Gajah di Bedulu.

2 menit lagi Anda akan melihat papan nama “Wecome to Goa Gajah” yang terletak di sisi kanan jalan.

Tiket Masuk Goa Gajah

Kunjungan ke Pura Goa Gajah Goa Gajah dikenakan biaya masuk sebesar Rp 15.000 per orang untuk dewasa dan Rp 7.500 per orang untuk anak-anak.

Tiket dapat dibeli di loket tiket di tempat parkir yang letaknya persis di sebelah gerbang masuk Goa Gajah.

Dan pembayarannya harus tunai dalam Rupiah Indonesia (IDR), jadi harap siapkan uang kecil sebelum Anda datang ke sini.

Sebelum Anda pergi ke area candi, harap hormat setiap saat. Kenakan sarung saat mengunjungi kompleks candi ini, dan pastikan lutut dan bahu telanjang tidak terlihat.

Jam Buka Goa Gajah

Pura Gua Gajah Goa Gajah dibuka untuk pengunjung setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00, namun untuk tujuan ibadah buka selama 24 jam setiap hari.

Sebelum Anda pergi ke area candi, harap hormat setiap saat. Kenakan sarung saat mengunjungi kompleks candi ini, dan pastikan lutut dan bahu telanjang tidak terlihat.

Seperti halnya pura di Bali, wanita selama periode mereka dilarang masuk dan mengenakan sarung dan ikat pinggang adalah suatu keharusan.

Kode Busana Goa Gajah

Pura merupakan bagian integral dari budaya lokal Bali dan sebagai orang luar, memberikan wawasan yang menarik tentang cara hidup lokal.

Namun, pengunjung harus ingat bahwa kuil adalah tempat ibadah yang suci dan oleh karena itu, rasa hormat harus ditunjukkan setiap saat. Itu berlaku terutama untuk cara berpakaian yang tepat agar tidak menimbulkan rasa tersinggung.

Saat Anda mengunjungi pura mana pun di Bali, baik pria maupun wanita harus mengenakan sarung, selendang, atau selempang yang diikatkan di pinggang. Sarung dan selempang tersedia untuk disewa di pintu masuk Goa Gajah.

Kiat perilaku lain yang harus diikuti adalah:

  • Jangan mengambil foto langsung di depan jamaah.
  • Jangan Melangkahi atau Menginjak Sesaji – Sesajen kecil yang disebut canang sari sering dibiarkan begitu saja di tanah. Daun lontar dianyam menjadi kotak kecil dan kelopak bunga jamu, uang, makanan ringan ada di dalamnya. Persembahan ini untuk menenangkan roh. Hati-hati di mana Anda berjalan.
  • Dilarang masuk pura jika berdarah – Wanita haid dan wanita yang telah melahirkan dalam 6 minggu terakhir tidak boleh masuk pura. Demikian pula, jika Anda memiliki luka terbuka atau cedera, Anda tidak boleh memasuki kuil.
  • Hormati budaya setempat – Jangan lupa bahwa Anda berada di tempat ibadah yang suci. Gunakan akal sehat Anda dan bertindak dengan tepat. Orang Bali menyambut pengunjung dari semua agama dan dengan senang hati berbagi tradisi dan adat istiadat mereka, jadi perlakukan pura mereka seperti milik Anda sendiri.
  • Selama Anda ingat bahwa pura tempat Anda berada adalah ruang penghormatan bagi orang Bali, dan memperlakukannya seperti itu, kunjungan Anda ke pura pasti akan memberi Anda kebahagiaan dan pencerahan yang Anda cari.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Goa Gajah

Goa Gajah paling baik dikunjungi kapan saja, karena pura ini dibuka untuk pengunjung setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00.

Karena gua biasanya dikunjungi bersamaan dengan atraksi luar ruangan lainnya, sebaiknya rencanakan musim kemarau di Bali, antara bulan April dan Oktober.

Namun selama festival kuil adalah waktu terbaik untuk berkunjung. Festival candi Goa Gajah akan diadakan pada hari Selasa ‘Anggara Kasih Prangbakat’ pada kalender Pawukon 210 hari Bali, sesuai dengan tanggal yang berbeda pada kalender Gregorian setiap tahun (konsultasikan dengan penduduk setempat).

CARA MEMESAN TUR BERSAMA KAMI

  • Silakan isi formulir Pertanyaan Wisata di bawah ini
  • Formulir Tur ini bukan konfirmasi akhir, kami perlu memeriksa ketersediaan tur yang Anda minta
  • Kami akan membalas sesegera mungkin setelah menerima Pertanyaan Tur Anda
  • Jika Formulir Tur tidak berfungsi, silakan kirim email langsung ke email ini: admin@arvitour.com
  • Atau kirimkan pesan kepada kami melalui whatsapp di nomor ini +6283115192999

Ditulis oleh

Arvi adalah seorang travel blogger yang berbasis di Bali. Dengan cinta saya akan petualangan dan keindahan alam, saya selalu bersemangat untuk menjelajahi tempat-tempat baru di sekitar Bali dan Indonesia. Melalui blog saya, Saya berbagi pengalaman dan tips tentang tempat-tempat menarik, makanan lezat, dan kegiatan yang dapat dilakukan di Bali, Nusa Penida, Labuan Bajo, Pulau Komodo, Dan Kupang Nusa Tenggara Timur Saya memiliki keahlian dalam menciptakan konten menarik dan inspiratif tentang tempat-tempat yang ia kunjungi. Ia juga terampil dalam memotret dan membuat video yang indah, sehingga para pembaca dapat merasakan pengalaman yang ia alami melalui tulisan dan gambar. Sebagai seorang travel blogger, Saya berdedikasi untuk mempromosikan pariwisata di Bali, Nusa Penida, Labuan Bajo, Pulau Komodo, Dan Kupang Nusa Tenggara Timur dan Indonesia. Saya ingin memperlihatkan kepada pembaca dari seluruh dunia betapa indahnya Indonesia dan betapa banyak tempat menarik yang dapat dikunjungi di negara ini. Dengan gaya penulisan yang santai dan ramah, Saya ingin membantu pembaca dalam merencanakan perjalanan mereka dan menginspirasi mereka untuk menjelajahi dunia.

Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.

Rental Mobil Labuan Bajo

9 Panduan Lengkap Rental Mobil Labuan Bajo Bersama Arvi Tour

3 Mei 2024 2.100x Rental Mobil Labuan Bajo

Rental Mobil Labuan Bajo Bersama Arvi Tour Rental Mobil di Labuan Bajo adalah pilihan yang populer bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam dan pesona pulau-pulau di kawasan tersebut. Dengan menyewa mobil, Anda dapat bebas menjelajahi destinasi wisata dengan lebih fleksibel dan nyaman. Namun, sebelum memutuskan untuk menyewa mobil di Labuan Bajo,... selengkapnya

Rental Mobil Kupang

Rental Mobil Kupang 24 Jam Dengan Supir Plus BBM Terbaik

2 Mei 2024 2.948x Rental Mobil Kupang

Harga Sewa / Rental Mobil Murah Di Kota Kupang Rental Mobil Kupang online bersama Arvi Tour Dan Rental mempermudah liburan anda saat eksplore Kota Kupang Nusa Tenggara Timur dengan penawaran sewa mobil Kupang dengan harga promo. Banyak pilihan kendaraan sewa & memprioritaskan kenyamanan anda bersama keluarga saat berada di Kupang NTT. Mobil Bersih dan Te... selengkapnya

Watersport Bali

15 Paket Watersport Bali Terbaik Free Pick Up Dan Drop Hotel

2 Maret 2024 2.534x Travel Update

Watersport Bali - Wisatawan saat liburan di Bali selain mengunjungi tempat wisata menarik yang ada di Bali, juga menyukai aktivitas permainan di pantai Tanjung Benoa. selengkapnya

Pura Alas Kedaton Bali

Pura Alas Kedaton Bali Salah 1 Pura Unik dengan Habitat Monyet

20 Maret 2024 763x Tempat Wisata Bali

Pura Alas Kedaton Bali Terletak Di Dalam Hutan Kecil Dengan Habitat Monyet Alami Pura Alas Kedaton Bali adalah sebuah hutan kecil dengan luas sekitar 6-7ha yang terletak di tengah persawahan di Kabupaten Tabanan, Bali bagian barat. Luas keseluruhan hutan Kedaton, pura dan fasilitas pendukungnya adalah sekitar 12 ha. Di hutan ini terdapat sebuah pura bernama.... selengkapnya

Pura Ulun Danu Baratan

Kabupaten Tabanan Terkenal Dengan 15 Destinasi Wisata Bali

24 Februari 2024 451x Tempat Wisata Bali

Kabupaten Tabanan Kabupaten Tabanan adalah sebuah kabupaten (kabupaten) di Bali, Indonesia. Ini memiliki luas 839,33 km2 dan populasi 386.850 (2000), meningkat menjadi 420.913 pada Sensus 2010. Kursi kabupatennya adalah Tabanan. Tabanan adalah salah satu dari sembilan kabupaten dan kota yang ada di provinsi Bali, terletak di selatan pulau Bali. Kabupaten Tab... selengkapnya

14 Tips untuk Memesan Fotografer Bali Untuk Liburan

14 Tips untuk Memesan Fotografer Bali Untuk Liburan Anda

9 Maret 2024 414x Travel Update

Fotografer Bali Tidak ada kekurangan fotografer Bali profesional – dengan harga yang bervariasi. Merek dari semua ukuran dari seluruh dunia membawa tim dan produk mereka untuk difoto di Bali karena ketersediaan lokasi yang indah, wajah cantik yang unik, dan biaya staf dan logistik yang di bawah rata-rata. Fotografer di Bali Sebagian besar fotografer p... selengkapnya

Metode Pembayaran

transparencyDi Arvi Tour Dan Rental kami sangat menganggap serius keamanan pembayaran online Anda. Semua pembayaran yang diproses aman dan terenkripsi. Anda dapat membayar menggunakan salah satu metode pembayaran berikut:

logo payment qr

visa cards

secure_payment3

Temukan Dan Ikuti Kami

logo_footer play-storeapp-store

facebook Arvi Tour And RentalInstagram Arvi Tour And RentalPinterest Arvi Tour And RentalTelegram Arvi Tour And RentalTiktok Arvi TourTwiter Arvi Tour And RentalYoutube Arvi Tour And Rental

 

Live Chat

Online Senin – Minggu (09:00 – 23:59) WITA

Telepon / WhatsApp : +6283115192999 (24/7)

Email : admin@arvitour.com

 

Kantor Pusat : Jl. Mekar II Blok C Utama No. 18 Denpasar – Bali, Indonesia

 

⟟ Kantor Cabang 1 : Jl. Oebufu Permai Blok E No. 2 Kupang – Nusa Tenggara Timur, Indonesia

 

⟟ Kantor Cabang 2 : Jl. Gang Verhoven VI Labuan Bajo – Nusa Tenggara Timur, Indonesia

Kontak Kami

Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.